Berawal dari kerisauan BANYAK teman-teman dan lebih banyak lagi orang yang datang ke praktek dokter gigi mengeluhkan betapa mahalnya biaya dokter gigi dan sebaliknya dokter gigi-dokter gigi muda (dan sekali lagi baik hati,percaya diri dan bahagia hehehe) yang mengeluhkan betapa sulitnya praktek di jakarta jika tidak memiliki modal,orang tuanya kaya atau punya mental kuat untuk berhutang, bukan spesialis, dan sudah mencoba berbagai undian sampai yang pake sms juga namun belum dapat juga (terawangannya ga maa'nyuss), tapi ingin memiliki praktek pribadi. Saya dan seorang teman yang bahkan belum lulus dokter gigi mempunyai impian besar, kami ingin menciptakan suatu jaringan doktr gigi2 'pas-pas' an ini, dalam arti yang modalnya hanya cukup buat praktek pribadi atau klinik pribadi (kalau saya mau memberi range budget 60-100jt) berdasarkan komunitas dan wilayah.
Saya yakin banyak kisah seperti berikut:
1. setelah lulus dokter gigi, mungkin belajar dari praktek disana dan disini dulu buat pengalaman (ini ide yang bagus, kalau dokter senior atau penanggungjawabnya ada, jadi Anda bukan hanya jaga pagi sampe siang, sendirian atau ditemani perawat saja, soalnya ga dapat tambahan ilmu kaya gini, uangnya juga paling cukup buat makan siang ama ongkos hehehe), kemudian rela dikirim ke ujung dunia, ada yang nyebrang pulau,kapalnya datang 2 minggu sekali, itu juga kalau cuaca mendukung, ada yang ke pelosok hutan, ga ada air, listrik hanya 6 jam, bahkan perlengkapan dan peralatan gigi harus bawa sendiri, sering berperan sebagai dokter umum, dst demi mendapat insentif dan gaji yang jumlahnya 6,3juta, syukur kalau dapat insentif tambahan hehehe... akhirnya pulang kota punya modal.. itu juga ga seberapa, jaman sekarang susah banget buka praktek kalau modal pas2an, kadang2 3 bulan pertama malah rugi..
2. atau setelah lulus kuliah dan menjadi dokter gigi, memang berniat 'magang' dan beruntung mendapat kesempatan bekerja jadi asisten dokter gigi terkenal, atau jadi PNS,pegawai di oil company.. tapi lama2 bosan dan menyadari ingin buka praktek sendiri juga.. tapi ternyata sudah 3 tahun atau 5 tahun berlalu, modal juga pas-pasan, untung punya mental hutang ke bank atau teman, orang tua, akhirnya buka sendiri (tipe yang ini, biasanya lebih mudah sukses, karena biasanya sudah memiliki pasien dan jam terbang yang tinggi, tapi tetap saja membutuhkan 3-5 tahun lebih lama),dst
Anda mungkin bertanya-tanya sekarang,' apa donk solusinya?'
kalau bertanya solusi, saya juga tidak bisa menjawab, karena saya sedang dalam proses belajar, bersyukur banyak sekali dokter gigi senior yang membantu dalam proses belajar saya sebagai dokter gigi muda (yang sekali lagi rendah hati, bahagia dan ganteng hahaha), sedikitnya karena terpengaruh buku-buku Robert T.Kiyosaki (business school,cashflow quadrant,why we want you to be rich, retire young retire rich, nah rich dad poor dadnya malah belum baca heheh), Jack Canfield (principle of success), Robert Allen (cracking the millionaire code), "dental Management Secret (dr.Dave,online), dentistry.com, dst... kami memiliki impian besar, misi dan visi ke depan yang terlihat 'aneh' tapi menggairahkan dan menantang diri saya sebagai dokter gigi dan bagian dari masyarakat Indonesia,yaitu menciptakan sistem bisnis yang berbasis jaringan dokter gigi, DENTIST NETWORK SYSTEM. bagaimana maksudnya jaringan ini? dan apa tujuannya, apa keuntungannya, hal yang menghambat?
Masyarakat umumnya, tetangga Anda, rekan,teman,saudara, pelanggan, Anda, dan banyak orang berharga lainnya di indonesia (Pandanglah semua orang berharga, bahkan lebih dari berlian, pikiran positif ini membuat Anda menjadi lebih tercerahkan:)) menginginkan perawatan dokter gigi yang tetap terjangkau, perawatan dasar yang murah dan masuk akal (definisi make sense ini nanti akan dijelaskan lebih lanjut,kalau berminat:p),dan tetap berkualitas, dengan peralatan dan perlengkapan yang memadai
Di sisi lain, dokter gigi juga harus memperhitungkan biaya modal (dimana harga bahan naik terus ), ROI, fixed cost (pegawai,listrik,sewa tempat,dst), pajak pasal 25 dan 21 nya, serta keuntungan, ditambah lagi kalau dokter giginya masih muda,berambisi, juga sedang mengumpulkan biaya nikah yang semakin besar di jakarta… Bagaimana mungkin memenuhi keinginan orang-orang berharga tersebut dengan keadaan yang pas-pas an?
Nah dari latar belakang demikian, kami mencoba mencari solusi untuk Anda (dan diri sendiri tentunya) sebagai dokter gigi, dan Anda sebagai pasien dan orang-orang berharga yang dipertemukan Tuhan dengan Anda.
Visi kami ingin menciptakan suatu system jaringan dokter gigi-dokter gigi praktek di Jakarta beserta system produksi, pemasaran, pelatihan pegawai resepsionis, perawat dan kursus2 yang diperlukan sebagai GP di era sekarang ini (untuk bertahan, seseorang harus bias mengikuti arus sesuai dengan prinsip nya dalam kemajuan bukan?) seperti tehnik painless extraction, hipnodontic, aesthetic dentistry dan banyak lagi, supply barang (untuk kami distribusi bahan dan alat kedokteran gigi) yang lebih murah untuk Anda dari intraoral camera, scaler, bahkan dental chair, serta bahan2 lainnya., sistem kerjasama dan informasi membuat pelayanan lainnya (Apotik, dokter, dst) dan seterusnya.
Tujuannya adalah:
1.menyediakan pelayanan kesehatan maupun kedokteran gigi estetik yang terjangkau bagi masyarakat Jakarta pada umumnya dan tetap berkualitas dengan kemampuan professional yang mumpuni, peralatan dan perlengakapan yang memadai.
2. mempunyai system referral yang berbasis komunitas (mis. Arisan, keluarga, marga,hiburan, dokter gigi keluarga,dsb) dan wilayah (artinya pasien tetap mendapat perawatan yang standardnya sama dimana pun dia datang di dokter gigi dalam jaringan, dan dokter gigi yang me-referral mendapat semacam tanda terimakasih dari teman sejawatnya hehehe)
3. Membantu dokter gigi-dokter gigi baru yang ingin membuka praktek pribadi (sendiri maupun dengan t.s nya) menggunakan system yang sudah teruji (baik dari memulai, pembelian barang2, system produksi, administrasi sederhana, sistem medical record/software, system pemasaran yang sesuai etika, internal marketing, system recall, follow up, penentuan harga yang masuk akal bagi kedua pihak berdasarkan target pasien,dst)
4. Me-leverage/ mendongkrak penghasilan dan sumber daya manusia melalui kerjasama dengan pemilik Apotik (atau jadi pemiliknya), dokter umum,dokter spesialis,dst
Mungkin Anda masih penasaran, dimanakah keuntungannya? Bukannya kalau saya praktek sendiri juga bisa melakukan itu bahkan lebih baik? Benar, Anda bahkan bisa melakukan lebih baik dari kami dan bukankah itu hal yang baik untuk dibagikan dalam komunitas jaringan, bukan sebagai teman sejawat saingan? Hehehehe jujur saja, saat saya membuka praktek, saya memperhitungkan saingan di sekitar saya yang banyaknya seperti tukang nasi goreng, setiap sudut belokan ada dokter gigi, dan kebanyakan dokter gigi senior, 3 dokter gigi spesialis,2 dosen trisakti, seandainya ada yang bukan senior tapi memiliki modal yang cukup untuk membuka praktek bersama hahaha… dan saya menyadari bahwa berpikir sebaliknya, bila mereka sukses maka saya akan sukses juga, maka saya selalu mencari cara bagaimana bisa bekerjasama dan memaksimalkan semua teman sejawat itu, datangi sebanyak mungkin, kenalan, berbicara dengan mereka, syukur-syukur dapat ilmu
Singkatnya keuntungannya adalah Anda memiliki differensiasi, teman-teman sejawat memiliki jaringan yang besar di seluruh Jakarta dan tetap menggunakan nama Anda, drg. Martin febrian, drg. Budi, drg. Niti, kita saling membesarkan nama di persaingan jakarta, Pasien yang tinggalnya jauh pun mendapatkan keuntungan menghindari stress macet ke praktek Anda, tapi ke teman sejawat Anda kalau memang dia menginginkan
“eh bukannya itu malah menurunkan omset?” yaa, kalau Anda berpikir demikian, seandainya Anda berpikir bahwa itu adalah kelebihan maka mendatangkan lebih banyak penghasilan, Anda dan teman sejawat lainnya, saya merupakan jaringan yang sinergi, memiliki hati untuk melayani dan mencukupi kehidupan keluarga dengan pekerjaan, melakukan pekerjaan yang Anda cintai, bahkan kalau sungguh sudah memahami dan berjalan sistemnya, Anda memiliki waktu lebih banyak untuk keluarga, tinggalkanpraktek anda, dan tetap berjalan serta menghasilkan uang bagi Anda.. karena setiap tahun selalu ada ratusan dokter gigi baru lulus… kita membantu mereka maju, membantu masyarakat mendapatkan pelayanan kesehatan dan kecantikan yang terjangkau, dan banyak lagi….
Dan yang paling signifikan, kita tidak memerlukan 1 milyar (banyak lho yang buat klinik besar di Jakarta dengan nilai 1milyar dan ini masih kecil katanya hehehe, dan harus memiliki Nama yang dikenal, jadi spesialis terkenal) untuk bertahan di jaman globalisasi, AFTA, kami cukup yakin tidak lama lagi akan banyak dokter gigi lulusan luar negeri, atau pemilik modal besar yang membuat sistem mereka di Jakarta, sekarang pun sudah banyak… Saya selalu berpikir bagaimana mungkin bisa menyaingi mereka semua, mungkin suatu saat nanti orang2 tidak mampu akan tetap mencari Puskesmas untuk berobat, orang2 kaya akan pergi ke klinik2 besar… dan kita yang di tengah2 hanya akan jadi dokter gigi pasif, bekerja dengan orang lain lagi, atau mendapat penghasilan yang tidak cukup bahkan untuk menghidupi keluarga.
Visi (yaa impian besar Saya dhe hehehe) ingin dibagikan bagi teman-teman sejawat, karena kita harus memiliki differensiasi, mungkin 2 tahun lagi, semua hal akan berubah, kalau kita hanya jadi dokter gigi biasa saja, yaaa tidak apa-apa juga dan saya memilih untuk tidak menjadi biasa saja, Anda dan saya bisa bersaing dengan klinik besar dengan cara yang berbeda.:D
saya mengagumi drg.Gilang Y., seorang dosen UNPAD, yang memiliki impian yang besar, visi yang jelas, tentang membantu dan mengembangkan murid-murid didiknya bahkan teman-teman sejawat, dari beliau juga saya terpacu untuk mencapai impian ini (dan mudah2an berkenan suatu saat nanti jadi trainer/pembimbing mengenai pelatihan komunikasi efektif dengan pasien, hipnodontik,dst hihiiihihi), untuk mencapai suatu hal yang luar biasa, dibutuhkan kerjasama tim, orang-orang yang menjadi Lingkaran Pemenang dan saya percaya setiap Anda yang merasa berdebar-debar, merasa tertantang,excited saat ini, kalau tidak sedang jatuh cinta atau lari dikejar anjing galak, berarti adalah Pemenang untuk memberikan yang terbaik untuk bangsa ini sebagai dokter gigi, bekerjalah dengan melakukan yang Anda cintai
Mulailah berpikir besar, sebagai seorang yang sukses, Anda telah sempurna dari awal diciptakan Tuhan, berpikirlah dengan keyakinan untuk mencapai impian Anda, kebebasan financial, kebahagiaan, menikah dengan seseorang yang Anda cintai, Berkumpul dengan anak-anak, menyekolahkan mereka, hidup berkecukupan, menjadi dokter gigi yang melayani banyak orang dengan tulus,dan banyak lagi.. Dan setiap hal, orang berharga yang berperan, sumber daya akan mulai berdatangan dengan cara yang luar biasa, Indah sekali… kalau anda percaya Tuhan, bersyukurlah tentang kenyataan ini bahwa Anda sudah sempurna, Anda Berkelimpahan dan bahagia kalau Anda percaya bahwa ada Kekuatan yang Lebih Tinggi, bersyukurlah juga.
Dentists Network System (atau entah apapun namanya nanti ehhehe) bukan milik siapapun, saya dan Anda lah yang menciptakannya, Untuk memberikan pelayanan yang lebih luas bagi masyarakat,sekarang mungkin ini hanya embrio gagasan indah. Mungkin membutuhkan waktu dan kebesaran hati, keluasan pikiran.. tapi siapa yang tahu bahwa ini mungkin merupakan hal besar yang membawa manfaat banyak orang atau hanya impian lain yang menjadi ide di tong sampah? Saya dan Anda dapat memilih untuk melakukan yang terbaik untuk menjadikannya hal besar dan berharga, karena sesuatu yang dilakukan untuk orang lain, membawa kebahagiaan dan kehidupan untuk diri sendiri dan karena saya merasa semakin seperti motivator2 terkenal seperti Mario Teguh, pak Adi Gunawan, Andre Wongso, padahal yang saya lakukan Cuma mengutip mereka semua hahahah…jadi blog ini menjadi tanda mata bagi yang ingin membaca dan tidak ada kerjaan heheheh.salam Sukses:)
No comments:
Post a Comment